PIKAT 75

Halaman

  • Beranda
  • Tentang PIKAT
  • Visi dan Misi
  • Struktur Kepengurusan

Sabtu, 13 Juli 2013

Peran Penyuluh Pertanian Sebagai Rekan Petani

Beras merupakan makanan pokok rakyat Indonesia selain sagu dan ubi-ubian. Dulu Indonesia pernah mengalami swasembada beras dan mampu mengekspor beras dalam jumlah besar. Saat ini Indonesia justru mengimpor beras dari luar negeri. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?



Pemerintah merasa bahwa cadangan beras di bulog kurang sehingga dirasa perlu untuk mengimpor beras guna mencukupi cadangan beras di bulog. Namun daripada uang negara dihambur-hamburkan untuk mengimpor beras bukankah lebih baik bila uang negara digunakan untuk meningkatkan produktivitas petani dalam negeri saja? Misalnya saja dengan mengajak para petani untuk menggunakan inovasi-inovasi dari para peneliti. Selain itu bisa juga dilakukan penyuluhan-penyuluhan dengan maksud membantu petani menyelesaikan masalah-masalahnya. Jika dengan maksud tersebut maka kegiatan penyuluhan merupakan cara paling efektif untuk meningkatkan produktivitas petani.

Keberhasilan penyuluh sebenarnya bergantung kepada individu-individu penyuluh tersebut. Beberapa penyuluh melakukan penyuluhan dengan tujuan komersil seperti penyuluh yang bekerja pada perusahaan swasta tertentu ataupun penyuluh yang bekerja untuk suatu parpol. Penyuluh dengan tujuan seperti itu akan menurunkan tingkat kepercayaan petani diwaktu yang akan datang apabila inovasi yang diberikan gagal. Berbeda apabila penyuluh mengambil posisi sebagai rekan kerja petani. Penyuluh menampung masalah-masalah petani dan berusaha menyelesaikannya bersama mereka secara kekeluargaan dalam suatu forum diskusi baik formal maupun non formal. Walau bagaimanapun petani telah mengabdikan hidupnya untuk mengawasi tanaman serta ternak mereka. Cara penyuluhan dengan mendikte petani untuk menerima suatu inovasi adalah cara yang kurang efektif karena beberapa petani merasa bahwa mereka lebih mengetahui apa yang ada di lapangan dibanding para penyuluh itu sendiri.

Selain itu, metode yang bisa dilakukan penyuluh pertanian baik penyuluh dari pemerintah maupun swasta yaitu memberikan saran. Dalam hal ini petani harus percaya bahwa penyuluh bisa menyelesaikan masalah mereka. Jadi selain penyuluh harus menguasai paling tidak setengah dari pengetahuan yang diperlukan untuk mengambil keputusan, penyuluh juga perlu komunikasi yang baik agar dapat dipercaya. Namun sekali lagi kebanyakan penyuluh adalah berusaha mendikte petani, bukan berusaha menjadi partnernya.

Teknologi informasi yang dirasa perlu untuk memajukan petani memerlukan suatu bantuan dan kontrol dari suatu pihak. Disinilah peran seorang penyuluh diperlukan. Penyuluh selain mengambil posisi sebagai panyaring dan pemberi informasi, juga harus menguasai teknologi informasi yang terus berkembang seiring perkembangan zaman. Namun kurangnya sarana di pedesaan menyebabkan kurangnya masukan informasi baik untuk penyuluh maupun petani.

Perlu peran serta pemerintah dalam memberdayakan penyuluh agar peran penyuluh sebagai rekan petani menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan produktivitas lahan. Dengan menempatkan diri sebagai seorang rekan, petani akan lebih mempercayai penyuluh untuk menerima saran maupun inovasi-inovasi tertentu dengan tujuan akhir peningkatan produksi. Selain itu cara tersebut memancing pembicaraan dan diskusi sehingga ada suatu timbal balik informasi antara petani dengan penyuluh. Dengan cara itulah penyelesaian masalah dapat dilakukan dengan efisien dan tepat sasaran.
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Indonesia Hari Ini, Lain-Lain

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Ukhuwah itu Indah

Ukhuwah itu Indah

PIKAT SMAN 75 Jakarta

PIKAT SMAN 75 Jakarta

Label

  • Agenda Kegiatan (9)
  • Fiqus sunnah (1)
  • Foto Kegiatan (6)
  • Indonesia Hari Ini (20)
  • Lain-Lain (8)
  • News (10)
  • Pemuda (23)
  • Pesona Dakwah (23)
  • Selembar Kisah (16)

Arsip Blog

  • Desember (2)
  • Oktober (1)
  • September (3)
  • Agustus (4)
  • Juli (32)
  • Juni (27)

ROHIS SMAN 75 Jakarta

ROHIS SMAN 75 Jakarta

Cari Blog Ini

Entri Populer

  • Pengelolaan Limbah Kopi
  • Budidaya Kaktus
  • Lahan Pesisir
  • Kejujuran dan Puasa Ramadhan
  • Anjuran Menyampaikan
  • Obat anti Putus Asa
  • Peran Agama dalam Subsistem Agribisnis

Pemuda

Pemuda
Pemuda tak pernah kehilangan karya. 'Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia' (Soekarno).

Dokumentasi Sarasehan 75

Dokumentasi Sarasehan 75
Ini adalah Acara Sarasehan 75 (Silaturahmi Rohis dan Alumni Seluruh Angkatan SMA 75) yang dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2013 di Masjid Al Hikmah dalam lingkungan SMA 75

Indonesia Hari Ini

Indonesia Hari Ini
Banyak hal terjadi disekitar kita, mulai dari budaya, ekonomi, politik hingga isu-isu terhangat.

Dokumentasi Halal Bihalal 2013

Dokumentasi Halal Bihalal 2013
Ini adalah acara Halal Bihalal yang dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus 2013 di Masjid Al Amal

Pesona Dakwah

Pesona Dakwah
Tidak ada yang lebih berat perjuangannya selain dakwah di jalan Allah. Namun di balik itu semua ada janji-janji Nya yang sangat indah dan berkah-berkah melimpah ditiap kerikil dan duri yang kita temui.
Tema Perjalanan. Gambar tema oleh TommyIX. Diberdayakan oleh Blogger.